Tokocrypto Resmi Luncurkan Aplikasi Android

Tokocrypto secara resmi meluncurkan aplikasi berbasis Android guna memudahkan nasabah melakukan transaksi jual-beli aset kripto tanpa batasan waktu dan lokasi, serta menyimpan dan mengirim aset kripto melalui smartphone.

“Berkembangnya teknologi Blockchain di Indonesia terlihat semakin pesat. Tentunya teknologi ini memberikan harapan bagi masyarakat luas agar dapat mengakses sistem keuangan yang terbuka dan transparan”, kata Pang Xue Kai, CEO dan Co-Founder Tokocrypto.

Sesuai janji yang diungkap selama ajang Indonesia Blockchain Week Agustus lalu, Tokocrypto menegaskan komitmennya untuk menjadi gerbang bagi masyarakat Indonesia dalam mengakses sistem keuangan terdesentralisasi dengan mudah dan aman.

Selain itu, Tokocrypto juga menegaskan komitmennya untuk menjadi menjadi sarana edukasi untuk lebih memahami teknologi blockchain dan aset kripto. Aplikasi Tokocrypto ini juga diklaim akan memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi jual-beli aset kripto, menyimpan dan mengirim aset kripto melalui smartphone.

Aplikasi ini diharapkan Tokocrypto juga memberikan pengalaman transaksi menyenangkan dengan tampilan user interface sederhana dan mudah digunakan. Tokocrypto juga menyebut bahwa salah satu keunggulan utama dalam aplikasi ini adalah ketersediaan dukungan teknis pelanggan untuk membantu para nasabah dalam waktu 24 jam.

Aplikasi ini juga memperdagangkan berbagai macam aset kripto seperti BTC, ETH, BNB, USDT, BUSD, XRP dan banyak token lainnya. Dari segi keamanan, aplikasi Tokocrypto ini didukung oleh teknologi Know-Your-Customer (KYC) dan 2FA.

Tokocrypto juga mengadopsi teknologi keamanan terkini milik Binance, salah pedagang aset kripto besar dunia. Selain itu, Tokocrypto juga bekerjasama dengan sejumlah institusi guna memastikan keamanan dan kepatuhan.

Institusi yang digandeng Tokocrypto ini termasuk ASLI RI untuk verifikasi data nasabah, serta Merkle Science dan Coinfirm untuk analisa transaksi. Aplikasi ini sudah dapat diunduh pengguna Android sejak tanggal 2 November 2020.