WhatsApp Gulirkan Fitur Message Yourself

WhatsApp menggulirkan fitur Message Yourself untuk pengguna aplikasi pesan instan versi iOS dan Android. Fitur yang awalnya merupakan bagian dari uji coba beta ini kini tersedia untuk seluruh pengguna.

Mengutip GSM Arena, sesuai namanya, fitur Message Yourself memungkinkan pengguna mengirimkan pesan kepada diri sendiri. Chat ini hanya dapat dilihat dan diakses oleh pemilik akun, dan pemilik akun dapat mengunggah berbagai file, media, atau pesan pada fitur ini, layaknya pada chat lain.

Pengguna juga dapat memanfaatkan fitur ini untuk menulis pesan penting untuk diri sendiri, menyimpan tautan web, atau mengunggah dokumen dan pesan suara. Fitur ini telah tersedia di platform lain, termasuk Telegram, sejak peluncurannya.

WhatsApp baru menguji coba fitur ini secara publik pada bulan Oktober lalu. Sejumlah pengguna telah berhasil mengatasi kekosongan yang dihadirkan fitur ini dengan menciptakan grup dan kemudian mengeluarkan anggota lain.

Pada dasarnya, hal ini dilakukan pengguna WhatsApp untuk menciptakan chat pribadi untuk diri sendiri. Fitur Message Yourself ini belum tersedia untuk diuji coba saat ini, namun diyakini akan tersedia dalam beberapa pekan mendatang.

Sebelumnya, WhatsApp mulai menggulirkan fitur baru untuk pengguna platform pesan instan karyanya, bertajuk Communities. Fitur ini diklaim menjadi cara bagi pengguna untuk mengorganisir sejumlah grup chat.

Dengan demikian, diskusi di grup individual tetap terfokus pada hal tertentu, namun partisipan dapat beralih dengan mudah antar topik. Pengguna dapat menciptakan Community yang mencakup pengguna di sekitar rumah atau tetangga.

Sementara itu, beberapa bulan lalu beredar informasi bahwa platform percakapan populer milik Meta (Facebook) yaitu WhatsApp tengah mencari orang untuk ditunjuk sebagai Head of WhatsApp Indonesia.

Kini tampaknya posisi jabatan tersebut telah terisi yang menandakan WhatsApp telah memiliki bos baru khusus untuk operasional di Indonesia. Sosok tersebut diketahui bernama Calvin Kizana.